Saat daerah lainnya telah diguyur hujan, tiga wilayah di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) ini, malah mengalami kekeringan ekstrem panjang. Daerah Rambangaru di Kecamatan Haharu, Kabupaten Sumba Timur, tercatat 205 hari tanpa hujan.
Pemerintah Kota Kupang melalui Badan Penganggulangan Daerah (BPBD) mulai mendistribusikan air ke warga Kota, sebagai upaya antisipasi dampak kekeringan berkepanjangan. Anggaran senilai Rp 120 juta digelontorkan dengan target kinerja sebanyak 5.565 warga miskin.